Lompat ke konten
Beranda » Berita » Khutbah Jumat: Rencana Allah Lebih Baik

Khutbah Jumat: Rencana Allah Lebih Baik

Khutbah Pertama

الحمد لله

Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Dialah yang mengatur langit dan bumi, dan kepada-Nya segala urusan kembali. Kita memuji-Nya, memohon pertolongan, serta memohon ampunan kepada-Nya. Kita berlindung kepada Allah dari kejahatan diri kita dan dari keburukan amal perbuatan kita. Barang siapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka tidak ada yang dapat menyesatkannya, dan barang siapa yang disesatkan oleh Allah, maka tidak ada yang dapat memberinya petunjuk.أما بعدWahai jamaah shalat Jumat yang dirahmati Allah, marilah kita tingkatkan ketakwaan kepada Allah dengan sebenar-benarnya takwa. Takwa yang menuntun kita untuk selalu taat kepada Allah dan menjauhi segala larangan-Nya.Jamaah sekalian,Di dunia ini, manusia memiliki berbagai rencana dalam hidupnya. Namun, sering kali rencana-rencana tersebut tidak berjalan sebagaimana yang diinginkan. Hal ini mengingatkan kita bahwa segala sesuatu di dunia ini berada dalam kekuasaan Allah. Firman Allah dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 216:”Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu buruk bagimu. Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.”Ketika kita melihat peristiwa yang terjadi di sekitar kita, seperti agresi Israel ke Palestina yang menyebabkan penderitaan yang luar biasa bagi saudara-saudara kita di sana, kita sering bertanya-tanya, “Mengapa Allah mengizinkan ini terjadi?” Atau ketika kebakaran besar melanda Los Angeles, merusak ribuan rumah dan lingkungan, kita mungkin merasa kehilangan. Namun, sebagai seorang mukmin, kita harus yakin bahwa semua yang terjadi adalah bagian dari rencana Allah yang jauh lebih baik daripada rencana manusia.

—Khutbah Kedua

الحمد لله

Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kita kekuatan untuk memahami hikmah di balik setiap kejadian. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad, keluarga, sahabat, serta pengikutnya hingga akhir zaman.Jamaah yang dirahmati Allah,Ketika kita melihat penderitaan Palestina akibat agresi Israel, kita juga melihat betapa teguhnya mereka dalam mempertahankan hak-haknya. Mereka tidak menyerah meskipun menghadapi berbagai kesulitan. Ini mengajarkan kita bahwa Allah sedang mendidik kita melalui mereka, bahwa keimanan dan keteguhan hati jauh lebih berharga daripada sekadar harta atau kedudukan duniawi.Demikian pula, kebakaran di Los Angeles mengingatkan kita betapa lemahnya manusia di hadapan kekuasaan Allah. Di tengah bencana tersebut, banyak orang saling membantu, menunjukkan rasa kemanusiaan dan kepedulian yang mungkin sebelumnya terlupakan. Allah berfirman dalam surat Asy-Syura ayat 30:”Dan musibah apa pun yang menimpa kamu adalah karena perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan banyak (dari kesalahan-kesalahanmu).”Musibah dan cobaan adalah cara Allah untuk membersihkan dosa-dosa kita dan menguatkan keimanan kita. Maka, janganlah kita berputus asa, karena di balik setiap ujian pasti ada hikmah dan rencana Allah yang lebih baik.Jamaah sekalian,Marilah kita jadikan momen ini untuk memperbaiki hubungan kita dengan Allah dan sesama manusia. Mari kita perbanyak doa untuk saudara-saudara kita di Palestina dan untuk mereka yang sedang menghadapi musibah di berbagai tempat di dunia. Ingatlah bahwa doa adalah senjata terkuat bagi seorang mukmin.اللهم انصر إخواننا في فلسطين وفي كل مكان. اللهم ارحم عبادك المستضعفين واجعلنا من الذين يسعون في سبيلك.”Ya Allah, menangkanlah saudara-saudara kami di Palestina dan di mana pun mereka berada. Ya Allah, rahmatilah hamba-hamba-Mu yang lemah dan jadikanlah kami termasuk orang-orang yang berjuang di jalan-Mu.”

عباد الله، إن الله يأمر بالعدل والإحسان وإيتاء ذي القربى وينهى عن الفحشاء والمنكر والبغي يعظكم لعلكم تذكرون. فاذكروا الله العظيم يذكركم، واشكروه على نعمه يزدكم، ولذكر الله أكبر، والله يعلم ما تصنعون.

Amin ya Rabbal Alamin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *